Dia Datang Sudah Mabuk & Nyolot Sanggah Pengakuan Pelaku Pembakaran Mobilnya Via Vallen

Pelaku pembakaran mobil Via Vallen berdalih sakit hati. Kedatangannya sebagai fans untuk menemui sang idola, malah mendapat perlakuan tak menyenangkan. Demikian pengakuan Pije, terduga pelaku yang kini sudah diamankan dan diperiksa oleh jajaran Polres Sidoarjo.Statusnyakini tersangka. Bagaimana tanggapan Via Vallen soal pengakuan tersebut?

Dalam instagram stories nya, Via Vallen menuturkan pelaku dalam keadaan mabuk saat datang pertama kali ke rumahnya. Hal ini sekaligus membantah tuduhan ada satu di antara anggota keluarganya yang pernah membuat pelaku sakit hati. Pelaku nekat melancarkan aksinya dengan membakar mobil milik Via Vallen.

"Di media pada nulis judul tentang pelaku sakit hati gara2 di bilang kotor dan lusuh oleh salah satu anggota keluarga saya??? Demi Allah gak ada satupun anggota keluarga saya yang pernah bilang kaya gitu," tulis Via Vallen. "Lagian, pertama kali datang kerumah posisi dia udh MABOK dan NYOLOT. Pas ngomong dia udh bau minuman, makanya di hadang sampe di panggilin polisi. Tapi polisi pun di maki maki sama dia (ada bukti rekaman videonya juga waktu itu)," tambah Via Vallen. Via Vallen menambahkan bahwa saat diinterogasi sang pelaku menjawab dengan jawaban melantur.

Untuk itu dirinya sangat menyayangkan adanya pemberitaan yang menyebut bahwa pelaku balas dendam akibat dihina oleh salah satu anggota keluarga dari Via Vallen. "Si pelaku loh dr awal di interogasi polisi jawabannya udh MENCLA MENCLE, ngelanturr giut kok ya di percaya dan motif yg belum tentu kebenarannya malah di besar besarkan di buat judul berita. Efek pemberitaan itu besar loh mass, mbakkk, pakk, bukk," tulis Via Vallen. Via berharap saat ini semua pihak tidak memberitakan berita yang belum tentu kebenarannya. Sehingga menurutnya hal itu akan malah menyudutkan korban.

"Minta tlg jangan mengiring opini public yang tidak2 dengan pemberitaan yg blm tentu kebenarannya hingga MENYUDUTKAN KORBAN," tulis Via Vallen. Menurutnya, bagaimana pun tidak dibenarkan tindakan dari pelaku yang tega membakar mobil Alphard kesayangannya. "Apapun alasannya si pelaku, tetap tidak bisa dibenarkan tindakan pelaku yang membakar mobil orang lain," tutup Via Vallen.

Baru baru ini, Via Vallen mengunggah foto mobil Alphard warna putih miliknya, sebelum dan sesudah dibakar. Dalam keterangan postingan itu, Via Vallen menceritakan perjuangannya mendapatkan mobilmewah tersebut. "Dulu pas rame ramenya job off air aku jarang banget di rumah dan kurang istirahat karena harus pindah pindah tempat," tulis Via Vallen di Instagram.

Via Vallen membeli mobil tersebut secara tunai. Tidak tanggung tanggung, ia juga mengansuransikan mobil tersebut untuk dua tahun ke depan sejak pembelian. "Menempuh perjalanan darat, laut, udara yang hampir setiap hari. Alhamdulillah uangnya terkumpul, aku beli mobil ini cash + aku asuransikan dua tahun," tulis Via Vallen di Instagram.

Namun sayang, asuransi mobil tersebut telah habis pada bulan Mei 2020. Iabelum sempat memperpanjang asuransi mobil yang kemudian bernasib nahas. Mobil tersebut dibakar orang tak dikenal yang mengaku fansnya. "Asuransi berakhir bulan Mei kemarin dan belum sempet dilakukan perpanjang asuransi sudah keduluan dibakar orang disaat pandemi kaya gini, dimana saya sendiri sudah hampir tiga bulan nggak kerja (tidak ada pemasukan seperti biasa) karena memang kondisinya belum normal," tulis Via Vallen.

Via pasrah. Iamenyerahkan semuanya kepada Tuhan.Yang jelas,mobil itutak bisa iagunakan lagi untuk beraktivitas. "Saya tahu, apa yang saya miliki semuanya hanyalah titipan. Cuma sekarang kondisi mobil seperti ini, malah bingung mau diapain," tulis Via Vallen.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *