Napza adalah singkatan dari narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya, istilah ini awalnya diperkenalkan oleh kementerian Kesehatan. Istilah lain yang sering sekali digunakan adalah narkoba dan zat psikoaktif. Mengenal napza dan jenis-jenisnya adalah pengetahuan umum yang harus anda ketahui.

Apa yang harus dikenal dari napza dan jenis-jenisnya?

Penyalahgunaan narkoba sangat berbahaya bagi tubuh manusia karena bisa merusak kondisi fisik hingga mental. Adapun masing-masing nama di dalam Napza mewakili berbagai jenis golongan obat yang memberi efek tertentu pada kondisi kejiwaan maupun perilaku.

Mengenal Napza

Napza adalah penyebutan populer dari narkoba, yang mana penyebutan ini terlarang karena sering mengalami penyalahgunaan sehingga menyebabkan kecanduan atau ketergantungan. Napza adalah singkatan dari narkotika dan psikotropika serta zat adiktif lainnya.

Adapun efek samping dari pemakaiannya sangat berbahaya karena bisa menyebabkan efek buruk bagi hidup anda. Sesuai dengan namanya, pengelompokan dari napza terbagi menjadi tiga kelompok besar yang masing-masingnya mempunyai jenis-jenis lagi.

Jenis-jenis Napza

Narkoba adalah sebutan untuk zat yang mampu menurunkan kesadaran dan rasa nyeri serta menyebabkan ketergantungan. Adapun penyebutan ini berlaku untuk beberapa zat yang berasal dari alam atau sintesis maupun semi sintesis. Istilah ketergantungan berarti tubuh akan meminta zat tersebut secara terus-menerus dalam jumlah yang meningkat.

Apabila tidak mendapatkan zat tersebut, maka tubuh akan memunculkan reaksi sakau. Menurut undang-undang nomor 22 tahun 1997, narkotika dibagi menjadi tiga golongan dan kelompok. Golongan yang pertama adalah narkotika dengan potensi tingkat ketergantungan yang sangat tinggi sehingga hanya untuk pengetahuan dan bukan untuk terapi.

Adapun golongan yang kedua adalah narkotika dengan potensi tingkat ketergantungan sangat tinggi namun bisa digunakan untuk terapi seperti morfin. Selain itu, juga terdapat narkotika dengan potensi tingkat ketergantungan ringan dan banyak digunakan sebagai obat atau terapi seperti codein.

Terdapat jenis lainnya dari napza yang merupakan golongan psikotropika. Golongan tersebut adalah zat selain narkotika yang mempunyai efek psikoaktif dengan cara mempengaruhi sistem saraf pusat. Hal tersebut dipengaruhi secara selektif sehingga menyebabkan perubahan perilaku dan aktivitas mental.

Psikotropika adalah salah satu obat golongan narkotika yang pengelompokannya dibagi menjadi 4 golongan.